Blog Suka Suka - Baru-baru ini beberapa negara di Timur Tengah di
gegerkan dengan penemuan virus mematikan yang berasal dari seekor
kelelawar. Virus tersebut diberi nama Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Peneliti menganggap bahwa virus MERS tampaknya ditularkan dari kelelawar pemakan serangga, dan mulai menginfeksi kelelawar lainnya hingga sampai pada manusia.
Dr. W. Ian Lipkin, direktur Center for Infection and Immunity, Mailman School of Public Health, Columbia University mengatakan, “Ada beberapa laporan penemuan virus mirip MERS pada binatang-binatang tertentu. Tapi tak ditemukan kecocokan genetik. Namun dalam kasus ini kami memiliki virus pada binatang yang ternyata identik dengan rangkaian virus yang ditemukan pada kasus manusia pertama,” seperti dikutip Foxnews.
Selain virus MERS, kelelawar juga dianggap sebagai hewan yang menularkan berbagai virus mematikan seperti, rabies, SARS, gangguan pernapasan akut, yang diperkirakan telah merenggut korban jiwa lebih dari 750 orang di Asia Tenggara antara 2002-2003.
Untuk mengurangi penyebaran virus-virus tersebut, peneliti masih berusaha melakukan kajian mendalam dengan melanjutkan pencarian virus pada berbagai jenis binatang di sekitar penyebaran virus MERS pertama. (dan)
BACA JUGA :
0 comments:
Post a Comment